Thank You..

Welcome!!
Thanks for visit my blog, subscribe me on facebook..
Sama-sama belajar nulis yuk, dan jangan lupa komentarnya yah bagi yang udah mampir.. (^.^)

Kamis, 27 Mei 2010

TUGAS IBD 3

Cinta dan Kasih Sayang Sesama Manusia
Cinta adalah rasa sangat suka atau sayang kepada atau kasih atau tertarik hatinya kepada seseorang dari lawan jenisnya. Sedangkan kasih adalah perasaan sayang atau cinta atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka kepada seseorang yang disertai dengan rasa menaruh belas kasihan.Walaupun cinta kasih mengandung arti hampir sama, tapi keduanya memiliki perbedaan yaitu cinta mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam, sedangkan kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah kepada yang dicintai.

Antara cinta dan nafsu terdapat perbedaan yang sangat mendasar dimana cinta bersifat manusiawi, rokhaniah, dan perilaku yang memberi sedangkan nafsu lebih menunjukkan kebalikan dari sifat cinta diatas.

Menurut Erich Fromm (1983:24-27) menyatakan bahwa cinta itu terutama memberi bukan menerima. Memberi dalam hal yang bersifat manusiawi, bukan sebuah materi. Cinta selalu menyatakan unsur-unsur dasar tertentu yaitu:
• Pengasuhan
• Tanggung Jawab
• Perhatian
• Pengenalan
Pengertian tentang cinta juga diungkapkan oleh Dr.Salito W. Sarwono menurutnya cinta yang ideal memiliki 3 unsur yairu keterikatan, keintiman dan kemesraan dalam artikel yang berjudul Segitiga Cinta.
1. keterikatan
2. keintiman
3. kemesraan

Relasi seks yang abnormal dan perverse(buruk,jahat)adalah relasi seks yang tidak bertanggung jawab,dan kompulasi yang abnormal.hal demikian berentangan dengan norma sosial,agama,maupun hukum,abnormalitas dalam pemuasan seks menurut Dra kartini kartono dibagi dalam tiga golongan:

1. dorongan seksual yang abnormal
· pelacuran
· perzinaan
· perkosaan
· bujukan

2. partner seks yang abnormal
· homoseksualitas
· zoofilia
· pedofilia
· geronto

3. dalam pemuasan dorongan seksual
· voyeurism atau peeping tom
· transvestutisme
· transseksualisme

2.Kasih Sayang
Pengertian kasih telah dikemukakan diatas,sedangkan sayang dapat dikaitkan dengan kasih kerena dalam sayang diwujudkan lebih nyata rasa cinta seseorang,sayang memperkuat rasa kasih seseorang yang diwujudkan dalam tindakan yang nyata dan semuanya bersumber dari rasa cinta.


3.Kemesraan
Kemesraan berasl dari kata mesra yang diartikan pada kamus bahasa indonesia yang artinya sangat erat,dan kemsraan bersumber dari cinta kasih merupakan relisasi yang nyata,tingkat kemesraan dapat dibedakan berdasar unsur yaitu remaja,rumah tangga dan manusia usia lanjut.

4.Pemujaan
Pemujaan berasal dari kata puja yang berarti penghormatan Atau tempat memuja kepada dewa-dewa atau berhala,diantara objek-objek pemujaan,terdapat pemujaanyang ditunjukan kepada tuhan yang bersifat pemujaan tertinggi.

TUGAS IBD 2

Puisi Prosa atau Cerpen

  • PUISI

Indahnya Persahabatan



Tiada mutiara sebening cinta..


Tiada sutra sehalus kasih sayang..


Tiada embun sesuci ketulusan hati..


Dan tiada hubungan seindah persahabatan..


Sahabat bukan


MATEMATIKA yang dapat dihitung nilainya..


EKONOMI yang mengharapkan materi..


PPKN yang dituntut oleh undang-undang..

Tetapi


Sahabat adalah SEJARAH yang dapat dikenang sepanjang masa..



TUGAS IBD 1

BAB 2 : MANUSIA & KEBUDAYAAN

  • Manusia
Manusia memegang peranan penting dalam kehidupan jika dilihat dari beberapa pandangan. Pandangan tentang unsur-unsur yang membangun manusia :
  1. Jasad : Struktur kasar manusia yang dapat dilihat diraba serta menempati ruang dan waktu.
  2. Hayat : Unsur hidup manusia yang ditandai dengan adanya gerka ataupun aktifitas.
  3. Ruh : Merupakan suatu unsur yang bersifat spiritual dan berhubungan langsung dengan Tuhan.
  4. Nafsu : Dalam pengertian diri / keakuan, ialah kesadaran/akal tentang diri sendiri.

Sebagai suatu kepribadian, manusia mengandung tiga unsur yaitu :

  1. ID : Struktur kepribadian yang paling dasar. Id berkaitan dengan insting dan dunia luar.
  2. EGO : Struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dengan ID, sering disebut kepribadian “eksekutif”
  3. SUPER EGO : Struktur kepribadian terakhir yang muncul pada usia sekitar 5 Tahun dan terbentuk dari lingkungn eksternal.

  • Hakekat Manusia

Makhluk ciptaan tuhan yang terdiri atas unsur tubuh dan jiwa yang menjadikan suatu kesatuan yang utuh. Makhluk paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya karena memiliki perasaan intelektual, estetis, etis, perasaan diri, sosial dan religius. Manusia sebagai makhluk hayati dan budayawi. Makhluk yang terkait dengan lingkungan serta memiliki kualitas dan martabak karena mampu bekerja dan berkarya.

  • Pengertian Kebudayaan, menurut :
  1. E.B Taylor : Kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan lain serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan olehmanusia sebagai anggota masyarakat.
  2. Selo Sumarjan & Soelaeman Soemardi : semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
  3. Sutan Takdir Alisyahbana : Manifestasi dari cara berfikir.
  4. Koentjaraningrat : Keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajarbeserta keseluuhan dari hasil budi pekertinya.
  5. A.L Krober & C. Kluckhon : Manifestasi atau penjelmaan kerja jiwa manusia dalam arti seluas luasnya.
  6. C.A Van Peursen : Manifestasi kehidupan setiap orang, dan kehidupan setiap kelompok orang-orang, berlainan dengan hewan-hewan, maka manusia tidak hidup begitu saja di tengah alam, melainkan selalu mengubah alam.

  • Unsur-Unsur Kebudayaan

Kluckhohn “Universal Categories of Culture” ada 7 unsur kebudayaan univresal :

  1. Sistem Religi (Kepercayaan), Merpakan produk manusia sebagai makhluk religius.
  2. Sistem Organisasi Kemasyarakatan, merupakan unsur-unsur manusia yang tercipta sebagai makhluk sosial.
  3. Sistem Pengetahuan, Merupakan produk manusia sebagai makhluk sapiens, yang berasal dari pemikiran sendiri.
  4. Sistem Mata Pencaharian Hidup serta Sistem-sistem Ekonomi, Produk manusia sebagai makhluk economicus.
  5. Sistem Teknologi dan Peralatan, Merupakan produk dari manusia sebagai makhluk faber yang bersumber dari pemikiran cerdas.
  6. Bahasa, Merupakan produk dari manusia sebagai makhluk longuens yang mulanya terbentuk dari bentuk tanda (kode) yang kemudian disempurnakn menjadi bahasa lisan.
  7. Kesenian, Merupakan produk dari manusia sebagai makhluk aesteticus.

  • Wujud Kebudayaan
  1. Kompleks gagasan, konsep dan pikiran manusia : bersifat sistem budaya dan bersifat abstrak.
  2. Kompleks Aktifitas : Merupakan interaksi antar manusia yang bersifat konkret dan dapat diamati. Disebut juga sistem sosial.
  3. Wujud Sebagai Benda : Interaksi manusia yang tidak terlepas dari penggunaan peralatan sebagai hasil karya manusia dalam mencapai tujuan.

  • Orientasi Nilai Budaya
  1. Hakekat Manusia : Hakekt hidup untuk setiap kebudayaan secara ekstrim.
  2. Hakekat Karya Manusia : Perbedaan kebudayaan pada diri manusia.
  3. Hakekat Waktu Manusia : Hakekat terhadap kebudayaan manusia yang terdiri atas masa lalu dan masa kini.
  4. Hakekat Alam Manusia : Pemikiran tentang manuisa yang harus mengeksplorasi ataupun menyatu dengan alam.
  5. Hakekat Hubungan Manusia : Mementingkan hubungan manusia secara vertikal dan horisontal.

  • Perubahan Kebudayaan

Terjadinya gerka perubahan kebudayaan disebabkan oleh :

  1. Perubahan jumlah penduduk.
  2. Perubahan lingkungan hidup.

  • Faktor yang Mempengaruhi Diterima atau Tidak Unsur Kebudayaan Baru :
  1. Terbatasnya masyarakat memiliki hubugan atau kontak.
  2. Pandangan hidup dan nilai-nilai yang dominan.
  3. Corak struktur sosial yang menentukan proses penerimaan kebudayaan baru.
  4. Sebelumnya sudah ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan.
  5. Dapat dengan mudah dibuktikan kegunaannya oleh warga masyarakat.

  • Kaitan Manusia dan Kebudayaan

Perilaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia dari sisi lain hubungan antara manusia dan kebudayaan ini dapat dipandang setara dengan hubungan antara manusia dan masyarakat dinyatakan sebagai dialektis.

  • Proses dialektis tercipta melalui tiga tahap :
  1. Eksternalisasi : Proses dimana manusia mengekspresikan dirinya.
  2. Obyektivitas : Proses dimana masyarakat menjadi realitas obyektif.
  3. Internalisasi : Proses dimana masyarakat kembali dipelajari manusia.